Anda pernah jatuh cinta? Bagaimana perasaan Anda? Menggagumkan atau
Menyedihkan?
Coba
sekarang banyakan orang yang pernah atau paling anda cintai, Rasakan perasanya
dan dengarkan kata indah yang pernah ia katakan, bahwa saat ini ia benar-benar
mencintai Anda.
Tentu
rasanya sangat nyaman, Ya.. ketika anda merasakan cinta tanpa di liputi rasa
benci atau kecewa, hal ini sangat menenangkan.
Cinta hadir
dan menenggelakan anda pada perasan yang menyenagkan dan menggagumkan. Banyak
orang yang percaya bahwa Cinta adalah anugrah yang akan selalu hadir ketika
kita bersama orang yang kita cinta..
Benarkah demikian?
Ternyata
Tidak,
Cinta tidak
Butuh Niat baik saja untuk terus saling mencinta. Ia butuh lebih dari itu
Pernahkan
Anda memperhatikan mereka yang pada awalnya saling mencintai namun dengan
berjalanya waktu perlahan perasaanya mulai memudar? Atau bahkan anda juga
mengalami hal yang sama
Bagaimana
in bisa terjadi?
Perhatikan Ini
Sekali Lagi. Niat-Niat baik kita tidak akan mampu menahan memudarnya cinta.
Tidak tau mengapa perlahan masalah-masalah perlahan menyusup masuk dan merusak
cinta.
Awalnya
ketidak percayaan, kemudian kekecewaan, hingga timbul kebencian.
Keajaiban
cinta menyusut digantikan dengan rutinitas keseharian yang membosankan.
Dalam
keseharian Pria akan terus menerus mengharapkan wanita untuk berpikir dan
bertindak seperti pria. Dalam keseharian, Wanita berharap pria merasa dan
berprilaku sebagaimana wanita. Tanpa menyadari dengan jelas bahwa laki-laki dan
pria berbeda. Perlahan kita mulai enggan memahami dan saling menghormati.
Berpikir tentang ingin dipahami saja. Kita menjadi penuntut, Pembenci, mudah
menghakimi dan menjadi tidak sabaran.
Hal yang
paling terpenting adalah mengambil peran untuk saling memahami dan menghargai
perbedaan-perbedaan. Hal ini memungkin kan cinta bukan hanya akan bertahan,
namun juga akan bertumbuh.
Mulailah
dari hal yang sederhana dalam memahami pasangan, bahwa laki-laki cenderung
menyelesaikan permasalahan dalam diam tanpa harus membeberkanya, sehinnga tidak
perlu memaksa mereka untuk membicarakan permasalahanya, terlebih memberikan
solusi yang terkadang tidak diminta. Beri mereka waktu untuk mengatasinya.
Pecayalah jika telah selesai ia pasti akan kembali mendatangi anda.
Bagi pria mulailah memahami bahwa naluriah
wanita dalam menyelesaikan masalah ialah cenderung membicarakan apa yang
merisaukan hati mereka. Pria kerap salah menggangap bahwa hal ini menunjukan wanita adalah tipe pengeluh.
Nyatanya ini adalah kebutuhan wanita untuk melepaskan stress dalam pikirannya
agar merkea mampu berpikir secara jernih setelahnya. Jadilah pendengar yang
baik, mendengarkan tanpa mengomentari, hingga sang wanita merasa perlu di beri
solusi. Karena wanita membicarakan masalah terkadang hanya karena ingin
mengelurkan dan meredam stressnya saja.
Dengan
memahami ini tentulah belum sepenuhnya cukup, anda di harapkan juga memahami
dan mengerti apa perasaan pasangan Anda terkhusus dalam kondisi tertentu. Dan
bagaimana mereka mengungkapkan cinta dan merasa dicintai ketika bersama Anda.
0 Response to "Cinta Tidak Butuh Niat Baik, Psikologi Cinta. Anda Perlu tau! "
Posting Komentar